CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Rabu, 22 Oktober 2008

oh......


Dalam kabut perjalanan ini
Sapa pagi mendera pelipurku
Ku tatap dalam-dalam
Matamu yang tertutup mimpi

Dalam ketidak sadaranmu
Tak pernah luput kau peluki aku
Seakan tak mau lepas
Baik raga dan jiwaku slalu kau kunci rapat

Tiada sehangat pelukanmu
Sungguh ku akui itu
Tiada sesejuk dekap cintamu
Sungguh tak ku ingkari itu

Sebenarnya dalam marahmu
Tetap ada cinta, tetap ada rasa lebih
Sesunggungnya dalam terang emosi jiwamu
Tetap lengkapi aku, tetap penuhi aku

Percayalah kasih…
Walau sampai tersakiti
Jiwa ini karenamu
Cinta ini akan s’lalu memaafkan…

pacar ku tercinta........

setelah gw putus dengan hani, gw dpt cewe baru ! aduh gila itu karunia terbesar yg gw alami.....

serasa gw ada di langit (cieee lebay amat!)


Terkalah…
Pasti tak akan pernah kau kira
Fikirkan dengan seksama
Pasti tak kan sampai di nalarmu

Inilah kesungguhan hatiku
Tak kan mudah kau temui artinya
Juga ke-esaan maknanya
Di lingkup luas gapaiannya…

Sayang…
Aku tak akan akan pernah ingkar
Walau lisanmu tak sengaja melukaiku
Walau gerak tubuhmu tak sengaja meninggalkan jejak sakit di hatiku

Cinta ini teguh bersandar di peraduannya
Aku tak ingin mendustainya
Bahwa aku begitu mencintaimu
Dengan segenap batin jiwaku…

Di sini aku akan terus berharap
Akan cinta setiamu
Akan s’mua keabadian kasihmu
Dan aku tak ingin ingkar atasnya…